Adsense

Senin, September 24, 2018

Sabar

Aku betul-betul kagum dengan sahabatku. Begitu sabarnya dia menghadapi reaksi anak muda yang baru saja tersenggol mobil yang dikendarainya.

Padahal dari mulut anak muda terlontar satu kata yang tak pantas di tulis di sini. Emosiku muntab mendengarnya. Masya Allah.

Dia keluar dari mobilnya. Lalu diajaknya anak muda itu untuk bicara di tempat tak jauh dari kecelakaan terjadi.
Ketika aku mau menyusulnya, mereka sudah bubar dari obrolan di bangku di depan pos satpam itu. 

Emosi anak muda itu reda. Dan urusan beres.

Hebat betul dia. Tak ada baku hantam. Dan tak ada ganti rugi. Wow!

Aku perlu belajar ilmu sabar yang dimiliki oleh pak Muhaimin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar