Di kantor pajak
aku jumpa seorang bapak tua
duduk di sampingku.
Dia mengajak aku ngobrol
aku suka ini
Kesempatan emas bagiku untuk menggali informasi.
Usianya sudah 82 tahun!
masih menyetir mobil sendiri
Hebat!
Aku tanya kok gak ditemani anak2
dia bilang anaknya pada kerja semua
mantap!
.
Anaknya tujuh
semua dibelikan rumah.
Dulu harga rumah masih murah
di daerah cengkareng
tanah semeter cuma ribuan semeter
sekarang syetdah jutaan harga permeternya
Dia kerjanya jadi PNS di kecamatan
wow! keren aku bilang
Pak Tua itu berkisah
untungnya dulu dia ikutin
nasihat orangtuanya supaya
jadi pegawai negeri
di tahun 1970an
padahal dia waktu itu gak mau
senengnya kerja suka-suka
maklum masih muda dulu.
tapi orangtua tetap memaksanya
untuk daftar jadi PNS
.
Kini terasa manfaatnya
dapat pensiun
Santai di rumah dapat duit dari pemerintah.
Dia cerita dulu jadi PNS memang
gaji kecil, tapi dia bisa cari tambahan
bantuin orang ngurus surat tanah dll.
.
Nasihat orang tua kudu didenger
katanya
Manfaatnya pasti ada
Aku jadi teringat
betapa sombongnya aku
gak mau jadi PNS dulu
padahal bapakku sudah menawarkan
yaa gitu deh
betul kata orang
penyesalan itu di akhir
kalo di awal namanya
pendaftaran.
.
Sudah
tak usah disesali
sekarang menataplah ke depan.
Menyesal di akhirat itu lebih parah!
menyesal nanti jika masuk neraka
bukannya masuk surga.
Nauzubillahi mindzalik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar